Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Puisi RA Kartini

 Berikut contoh puisi tentang RA kartini. Oya sob, dalam memeriahkan Hari kartini banyak cara lho yang bisa kita lakukan, dari membaca puisi, membuat Twibbon Peringatan Hari Kartini 2021. Dan lainya. Berikut Puisi tenang kartini

Ingat Perjuangan RA Kartini Dengan Kumpulan Puisi Kartini IniNO COMMENTS KATA KATA, KUMPULAN PUISI

Baca juga https://www.valgem.net/2021/04/sosok-ra-kartini.html

image via canva.com/goodminds.id

Salah satu pahlawan wanita yang memiliki jasa yang sangat luar biasa bagi wanita adalah RA kartini. Wanita yang lahir di Jepara. Beliau juga disebut sebagai tokoh emansipasi wanita.

Karena jasa yang beliau berikan kepada bangsa ini, maka setiap tanggal 21 April dirayakan sebagai hari Kartini.

sumber : https://www.beritawarganet.com


Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mengenang jasa RA Kartini adalah dengan membuat puisi Kartini. Berikut ini adalah beberapa kumpulan puisi tentang RA Kartini yang bisa Kamu simak.


#1. Raden Ajeng Kartini

Engkaulah putri sejati

Twibbon Nuzulul Quran Ramadhan 2021 Keren

Sang putri yang harum namanya


RA Kartini


Cita-citamu sungguh sangat luhur



 

Tak gentar untuk memerdekakan kaum wanita


Tak takut meski dihadang senjata


Demi kebangkitan dari kaummu


Kau rela berkorban tumpahkan jiwa dan raga


Kau sejajarkan kami di mata dunia


RA Kartini


Kau adalah cerminan bagi kami


Dunia kami menjadi lebih indah karena mu


Menjadi lebih cerah karena perjuangan mu


Kami bangga sebagai seorang wanita karenamu


Kami berjanji padamu


Memajukan negeri ini meski kami adalah wanita


Kami ingin mengikuti jejak mu


Tak takut dengan kejamnya dunia


Demi melanjutkan citamu yang luhur untuk bangsa


 


#2. Penerang di Kegelapan

Hidup kami kala itu gelap dan tak tahu arah


Seperti seekor kerbau yang tunduk dengan tuannya


Dibawa kemanapun kami bersedia


Meksi hati nurani kami menolak


Namun, kami tak bisa berbuat apa-apa


Jangankan untuk menjadi wanita pekerja


Belajar membaca saja sudah bagai neraka


Karena kala itu kami tak diperbolehkan


Namun…


Berkat jasa dan perjuangan mu


Kami wanita yang selalu ditindas


Menatap ke depan pun tak sanggup


Jangankan memiliki cita-cita


Membayangkan nya saja kami tak bisa


Namun…..


Berkat jasa dan perjuangan mu


Kau setarakan kami di mata dunia


Kau jadikan kami wanita pemberani yang bisa menggapai cita tanpa takut


Demi untuk memajukan bangsa


Terima kasih Kartini ku


Jasamu


Pengorbananmu


Akan ku ingat selalu


 


#3. Di kala Mentari Tampakkan Sinarnya

Di kala mentari tampakkan sinarnya


Menandakan hari ini sudah berubah


Kami bukan wanita dulu yang bisa ditindas


Kini kami adalah wanita yang baru


Wanita yang penuh dengan keberanian


Wanita yang ingin terus belajar dan menggapai masa depan


Kami adalah kartini muda


Yang siap berjuang untuk bangsa


Tanpa rasa takut


Tanpa nyali yang ciut


Karena kami setara di mata dunia


Jika kalian berani menindas kami


Kami siap melawan di garis paling depan


Karena kami bukan wanita yang dulu


Berkat perjuangan ibu Kartiniku


 


#4. Kami Kartini Muda

Jika dahulu perempuan hanya diam di huniannya


Atau hanya menjadi budak di istananya sendiri


Maka kali ini semua sudah berubah


Semenjak kau perjuangkan hak-hak kami di dunia


Kau bosan melihat ketidak adilan pada kaummu sendiri


Yang dahulu hanya dipandang sebelah mata


Sosok mu lah yang berhasil mengubah segalanya


Menciptakan kartini-kartini muda penerus bangsa


Karena perjuangan mu dahulu


Kini kami masih bisa merasakannya


Terima kasih ku ucapkan padamu


Berkat jasamu


Kini kami bisa bernapas lebih lega


 


#5. Ibu Kartini

Meski kau kini telah tiada


Namun jasamu akan selalu dikenang


Semangatmu masih terus berkobar


Membekas di hati kaum wanita Indonesia


Ibu Kartini


Lihatlah kini kartini-kartini modern masa kini


Mereka bisa seperti ini berkat perjuangan mu


Ingin kurasakan kembali hadir mu


Yang memberikan semangat bagi jiwa


Yang memberikan keadilan kepada wanita


Dan yang selalu mengingatkan kami kembali akan


Habis gelap terbitlah terang


 


#5. Harum Namanya

Sehebat apapun wanita di dunia ini


Tak ada yang lebih hebat dibandingkan dengan dirimu


Secantik apapun wanita saat ini


Tak ada yang melebihi cantik mu


Karena cantik mu itu tulus


Karena hebat mu itu luar biasa


Kami sebagai wanita bukanlah apa-apa jika tanpa dirimu


Mungkin saja kami masih di rumah dan tak bisa kemana-mana


Namun lihatlah


Berkatmu


Berkat usahamu


Berkat kerja kerasmu


Kini semua wanita bisa melakukan apa saja yang diinginkan


Bisa menggapai cita seperti apa yang diinginkan


Bahkan negara ini juga sempat dipimpin oleh wanita


Lihatlah Ibu Kartini


Meskipun engkau telah tiada


Namun harum namamu akan abadi selamanya


#6. Sang Inspirasi

Habis gelap terbitlah terang


Itulah semboyanmu


Tanpa ada sekat antara kita dan mereka


Kau menghapus semua sekat itu


Kau tunjukkan pada dunia


Tak ada beda antara wanita dan pria


Kau korbankan jiwa dan raga


Hidup dan mati demi keadilan kaummu


Dengan penuh semangat yang membara


Kau tunjukkan bahwa kami ini bisa


Usaha da semangatmu yang tak pernah padam


Meskipun cacian yang terus menerjang


Dengan semangat kau terus bertahan


Untuk menghancurkan sekat pembatas


Untuk selamanya


Kini hasilmu berbuah manis


Kini kaummu lebih dihargai


Kaummu memperoleh keadilan yang kau inginkan


Karena hal itulah kau menjadi inspirasi setiap perempuan


Kau adalah inspirasi bagi wanita di seluruh negeri


Kau adalah ibu kita


Terima kasih atas jasamu


Yang menjadikan kami wanita yang lebih kuat


Menjadikan kami wanita yang lebih hebat


Terima kasih Ibu Kartini


Doa kami selalu menyertai


 


#7. Ksatria Wanita

Hujan belum berhenti


Kabut tebal masih menyelimuti


Budaya pilih kasih di negeri ini


Menjadikan hak wanita dibatasi


Tangsi selalu mengalir di pipi


Tak ada satupun yang peduli


Meski menangis merintih


Mereka menutup telinga seolah tuli


Wanita dikurung


Wanita dilarung


Wanita dikungkung


Wanita tempurung


Lemah tak memiliki daya


Melawan pun tak akan bisa


Pasrah menerima semua yang ada


Menerima berbagai macam tubian siksa


Kini semua itu telah sirna


Karena hadirnya sosok ksatria


Seorang Kartini yang Mulia


Berjuang untuk kaumnya


Kini perempuan terlepas


Bebas tanpa ada batas


Setara dan telah merdeka


Kini tak ada luka lagi


Duka tak akan kembali


Semuanya kini telah sirna


Tergantikan dengan senyum di pipi


Inilah hasilnya


Hasil jerih payahnya


Jerih payah yang menggelora


Kaulah ksataria wanita


Raden Ajeng Kartini


 


#8. Kami Penerus mu

Keluargamu terpandang, raden


Hidupmu gemerlap, Ajeng


Kau pun bahkan dikenal, Kartini


Layaknya warna lukisan kehidupan


Untuk perempuan Indonesia


Bukumu mengubah pola pikir kami


mengubah takdir wanita saat ini


mengubah kejamnya masa lalu


hingga wanita terbebas dan tak lagi terbelenggu


masa lalu kelam wanita kau tulis


untukmu dalam bentuk kisah ini


sebuah dunia yang kau impikan


saat ini sudah hadir di depan mata


kini perempuan sudah maju


tak lagi terbelenggu seperti kala itu


tak lagi terikat aturan yang menyiksa

Sumber : https://goodminds.id/

Posting Komentar untuk "Puisi RA Kartini"